Minggu, 04 Mei 2014

Software testing : AutoIT

Testing software / pengujian perangkat lunak adalah elemen kritis dari jaminan kualitas perangkat lunak dan merepresentasikan spesifikasi, desain dan pengkodean.
Meningkatnya visibilitas (kemampuan) perangkat lunak sebagai suatu elemen sistem dan “biaya” yang muncul akibat kegagalan perangkat lunak, memotivasi dilakukannya perencanaan yang baik melalui pengujian yang teliti.

Tujuan Testing Software
a.) Tujuan langsung
  • Identifikasi dan menemukan beberapa kesalahan yang mungkin ada dalam PL yang diuji
  •  Setelah PL dibetulkan, diidentifikasi lagi kesalahan dan dites ulang untuk menjamin kualitas level penerimaan
  •  Membentuk tes yang efisien dan efektif dengan anggaran dan jadwal yang terbatas
b.) Tujuan tidak langsung
  • Mengumpulkan daftar kesalahan untuk digunakan dalam daftar pencegahan kesalahan (tindakan corrective dan preventive).
Salah satu software untuk pengujian atau testing adalah AuoIt. AutoIt adalah interpreter yang freeware, merupakan alternatif dari ScriptIt yang merupakan bawaan dari Windows NT. ScriptIt digunakan untuk membuat script batch yang digunakan untuk mengotomatisasi pekerjaan administrator di lingkungan Windows NT.
Prinsip kerja dari ScriptIt dan AutoIt sangat sederhana, hanya dengan menuliskan urutan pekerjaan pada saat melakukan uji pada suatu program.Langkah-langkah pengujiannya sebagai berikut :
  1. Jalankan aplikasi. Setelah aplikasi muncul, lakukan pemasukan data. Kemudian tekan kunci <enter> atau <tab>, terus sampai selesai. Langkah-langkah pengujian program cukup dituliskan ke dalam file teks. Tentu saja sebelumnya program aplikasi harus dijalankan, kemudian setiap langkahnya dituliskan ke dalam notepad.
  2. Setelah memiliki file yang berisi script untuk menjalankan program tersebut, hal selanjutnya yang harus dilakukan adalah memerintahkan AutoIt untuk menjalankan file script tersebut. Komputer langsung menjalankan semua urutan perintah tersebut.
Untuk kebutuhan proses otomasi, penguju harus dapat mengidentifikasi objek-objek yang ada dalam suatu form aplikasi. Untuk mengidentifikasi ini, ternyata sudah disediakan oleh Microsoft bersamaan dengan Visual C++-nya, yaitu program Spy++. Selain Spy++, ada juga Winspector Spy, WinInfo, dan AutoIt Windows Info.
AutoIt merupakan software yang khusus dikembangkan untuk melakukan otomasi. Tetapi penggunaannya bisa dikembangkan untuk membuat program yang digunakan untuk melakukan pengujian software yang diotomasi. Penguji tidak perlu lagi melakukan proses pengujian secara manual, dengan menjalankan program, memasukkan data, klik tombol a, tombol b, klik menu a, atau menu b. Semuanya bisa dimasukkan ke dalam file. Penguji bisa juga melakukan penjadwalan kepada komputer, untuk menjalankan file script yang berisi urutan kita melakukan pengujian program.

Fitur dan kelebihan AutoIt yaitu :
  • Sintaks-nya mudah dipelajari layaknya BASIC
  • Mampu mensimulasikan keystroke dan gerakan mouse
  • Mampu memanipulasi jendela/window dan proses di Windows
  • Bisa berinteraksi dengan semua control window standar
  • Script-nya bisa di-compile menjadi bentuk executable standalone
  • Bisa digunakan untuk membuat Graphical User Interface (GUI)
  • Support dgn COM Windows
  • Regular expression
  • Bisa memanggil fungsi eksternal DLL dan function API Windows
  • Scriptable RunAs function
  • File help (.chm) yg begitu detail dan didukung forum support berbasis komunitas yg besar
  • Kompatibel dgn Windows 95/98/ME/NT4/2000/XP/2003/Vista/2008
  • Support unicode dan x64
  • Mudah mem-bypass fitur ‘digitally signed’ Windows
  • Berfungsi baik dgn fitur User Account Control (UAC) Windows Vista
  • AutoIt sudah didesain agar berukuran seminim mungkin dan stand-alone tanpa butuh file2 .dll eksternal lagi atau entry registry memungkinkan aman dipakai pada Server. Script-script nya juga bisa di-compile menjadi file executable stand-alone dengan tool Aut2Exe.
Kelemahan AutoIt :
  • Scriptnya bisa di extrak kembali melalui metode cracking
  • AutoIt adalah thread tunggal yang membuat pemrograman asynchronous, konkurensi dan paralelisme (misalnya aplikasi komunikasi ) sangat sulit

Sumber: